Nama : Ruli
Novitasari
Kelas : 3DA02
NPM :
48213128
Lagu Tradisional Jepang
TERU-TERU BOZU
ARTI TERU-TERU BOZU
Apakah kalian pernah mendengar apa itu Teru-Teru Bozu?
Pasti kalian bisa menjawab saat ini karena telah membaca judul diatas…
Baik, saya akan memulai pembicaraan apakah Teru-Teru
Bozu itu?
Teru-Teru Bozu sebenarnya merupakan boneka
tradisional Jepang yang terbuat dari kertas atau kain putih yang digantung di
jendela dengan menggunakan benang.
Sekilas boneka ini seperti boneka hantu pada saat
Halloween. Masyarakat Jepang meyakini bahwa boneka Teru-Teru Bozu ini adalah
jimat yang dapat mendatangkan cuaca cerah dan mencegah adanya hujan.
Pengertian per kata “Teru” yang berarti bersinar dan
“Bozu” yang berarti biksu (dalam pergaulan bahasa kini memiliki pengertian
kepala botak).
Teru-Teru Bozu menjadi sangat populer selama zaman
edo pada masyarakat urban. Dimana anak-anak sengaja membuat boneka ini untuk
memohon cuaca baik sambil bernyanyi “Biksu cuaca baik, cerahkan cuaca esok hari.”
SEJARAH
TERU-TERU BOZU
Sejarah mengenai lagu tradisional Jepang ini diduga
berawal dari sebuah kisah seorang biksu yang akan menjanjikan akan mendatangkan
sinar matahari kepada para petani. Pada masa itu hujan sering turun sehingga
membuat banyak tanaman yang rusak.
Namun karena biksu itu tidak dapat menepati
janjinya, akhirnya biksu tersebut dihukum mati.
Kemungkinan arti kata Bozu itu tidak dapat diartikan
sebagai seorang biksu, dan lebih dapat diartikan lebih kepada kepala boneka
yang bundar. Diartikan sebagai kepala yang botak maka dengan begitu cahaya
matahari memantul dan mengakibatkan cuaca yang cerah.
LIRIK LAGU
TERU-TERU BOZU
(Dalam Bahasa Jepang)
Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Itsuka no yume no sora no yō ni
Haretara kin no suzu ageyo
Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Watashi no negai wo kiita nara
Amai o-sake wo tanto nomasho
Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Sorete mo kumotte naitetara
Sonata no kubi wo chon to kiru zo
[Lirik
lagu ini ditulis oleh Kyoson Asahara pada tahun 1921]
(Terjemahan Bahasa Indonesia)
Biksu-biksu botak, biksu botak
Buatlah esok hari menjadi cerah untukku
Seperti mimpiku pada suatu waktu
Jika cerah, kuberi kamu bel emas
Biksu-biksu botak, biksu botak
Buatlah esok hari menjadi cerah untukku
Kabulkan keinginanku
Lalu kita minum sake
Biksu-biksu botak, biksu botak
Buatlah esok hari menjadi cerah untukku
Kalau kamu mendung dan kamu nangis (baca:hujan)
Kan kupotong kepalamu
MAKNA LAGU
TERU-TERU BOZU
Secara
tradisi, bila cuaca cerah orang-orang Jepang akan menggambari mata pada boneka
tersebut kemudian memberikan sesaji berupa sake suci dan dituangkan kepada mereka
lalu menghanyutkan boneka tersebut ke sungai.
Pada
masa modern ini, anak-anak biasanya sebelum piknik sekolah akan membuat boneka
Teru-Teru Bozu, mereka meminta agar cuaca akan cerah selama berpiknik. Namun
bila menghendaki hujan turun, mereka akan menggantungkan boneka tersebut secara
terbalik.
Lagu
Teru-Teru Bozu merupakan salah satu legenda Jepang yang masih diyakini hingga
saat ini. Lagu tersebut sebenarnya memiliki makna yang sangat mengerikan.
Sekian
informasi mengenai tulisan Legenda Lagu Teru-Teru Bozo, semoga bermanfaat!!
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar