Minggu, 28 September 2014

Akuntansi Keuangan Menengah 1A - Pertemuan I



Akuntansi Keuangan dan Standar Akuntansi Keuangan
            Akuntansi Keuangan (Financial Accounting) adalah suatu proses perhitungan angka yang akan berujung pada pembuatan laporan keuangan yang dapat digunakan oleh Pihak Internal maupun Pihak Eksternal.
Karakteristik penting dari akuntansi, antaralain:
a.       Prinsip akuntansi berisi informasi yang lengkap mengenai laporan keuangan
b.     Prinsip akuntansi dilandasi oleh praktek akuntansi dan juga konsep akuntansi yang berupa prinsip dan konsep
c.       Prinsip akuntansi hendaknya tidak mendorong pelanggaran ketentuan hukum yang berlaku
d.      Prinsip akuntansi harus menjadi alat praktis di bidang keuangan yang bersifat relevan
e.       Prinsip akuntansi harus bersifat logis dan dapat diterima oleh mereka yang berkepentingan
            Laporan keuangan wajib merupakan produk pelaporan keuangan yang paling penting, harus didasarkan pada kebutuhan informasi bagi pengguna laporan keuangan dan dijadikan sumber alternatif informasi
            Faktor-faktor utama dari laporan keuangan wajib tersebut adalah prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP), motivasi manager, mekanisme pengawasan dan pelaksanaan, badan pengatur, sifat industri, dan informasi lainnya.
Cara-cara pelaporan keuangan :
a)      Laporan Laba Rugi
b)      Laporan Perubahan Modal
c)      Laporan Perubahan Arus Kas
d)     Neraca
            Seorang akuntan dituntut harus dapat menyediakan informasi secara relevan dan akurat, hal ini digunakan agar sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan dapat dialokasikan secara efisien. Semakin efisien pemakaian sumber daya, maka siklus perusahaan pun akan dapat berjalan dengan baik.
Tantangan-tantangan yang dihadapi oleh akuntansi, antaralain:
·         Ukuran Non-Keuangan
            Laporan keuangan gagal menyediakan kinerja yang digunakan oleh manajemen seperti: indeks kepuasan pelanggan, tingkat penolakan barang yang dibeli, dll.
·         Informasi yang dibutuhkan di masa mendatang
            Laporan keuangan gagal menyediakan informasi ke depan yang dibutuhkan investor atau kreditor.
·         Asset lunak
            Gagal untuk menyediakan laporan aset tak berwujud seperti: strategi pemasaran yang unik dari Dell, brand image melegenda dari Bank BCA, dll.
·         Keterbatasan waktu
            Perusahaan hanya menyediakan laporan perempat bulan dan pengauditan laporan secara tahunan. Hal ini menyebabkan hanya terdapat sedikit informasi pada laporan keuangan yang real time.
Tujuan dari pelaporan keuangan secara umum, sebagai berikut:
v  Informasi yang dapat dipercaya mengenai perubahan netto yang timbul karena kegiatan mencari laba
v  Memberikan informasi yang dapat dipercaya mengenai Harta, Utang, dan Modal
v  Membantu membuat perkiraan dalam mendapatkan laba
v  Memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan sumber ekonomi dan hutang
v  Menyediakan informasi yang relevan dan akurat untuk pengguna
            Standar akuntansi dapat dikatakan sebagai pedoman umum penyusun laporan keuangan yang merupakan pernyataan resmi tentang masalah akuntansi tertentu yang dikeluarkan oleh badan berwenang dan berlaku dalam lingkungan tertentu.
Standar akuntansi, terdiri dari:
·         Masalah-masalah yang dihadapi
·         Pemikiran logis untuk pemecahan masalah
·         Berkaitan dengan teori yang diajukan untuk solusi
Organisasi yang berperan besar dalam pengembangan standar akuntansi (GAAP), yakni:
1.      Securities and Exchange Cossamision (SEC)
         Peran utama SEC adalah mengatur penerbitan dan transaksi perdagangan sekuritas oleh emiten kepada khalayak ramai (publik).
2.      American Institue of Certified Public Accountants (AICPA)
            Peran utama AICPA adalah menetapkan standar etika untuk profesi dan standar auditing AS untuk swasta, organisasi nirlaba, federal, negara bagian, dan pemerintah daerah.
3.      Financial Accounting Standards Board (FASB)
            Organisasi sektor swasta yang bertanggung jawab dalam pembentukan standar akuntansi di Amerika saat ini. Peran utama FASB adalah mempelajari masalah akuntansi terkini dan menetapkan standar akuntansi.
4.      Government Accounting Standards Board (GASB)
            Peran utama GASB adalah sebagai pedoman dalam penyusunan laporan keuangan yang baku.
Prinsip-prinsip akuntansi yang diterima di umum, antaralain:
§  International Financial Reporting Standards (IFRS)
            Diterbitkan oleh International Accounting Standard Board (IASB) dan disusun oleh IASB, EC, IOSOC, dan IFAC. IFRS adalah suatu upaya untuk memperkuat arsitektur keuangan global dan mencari solusi jangka panjang terhadap kurangnya transparansi keuangan.
§  Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (ETAP)
            ETAP adalah standar akuntansi keuangan yang memiliki 2 kriteria yang menentukan apakah suatu entitas tergolong entitas tanpa akuntabilitas publik, yaitu tidak memiliki akuntabilitas yang signifikan dan tidak menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum.
§  Standar Akuntansi Syariah
            Akuntansi Syariah merupakan upaya dekonstruksi akuntansi modern yang bersifat humanis, emansipatoris, transsendental, dan teologikal dimana sangat bertolak belakang sekali dengan akuntansi konvensial yang bersifat kapitalis, sekuler, egois, serta anti-altruistik.
§  Standar Akuntansi Pemerintah
            Kerangka konseptual yang mendasari penyusunan laporan keuangan pemerintah pusat dan daerah, berfungsi sebagai acuan dalam hal yang belum dinyatakan dalam Standar Akuntansi Pemerintah.
Isu-isu dalam pelaporan keuangan, antaralain:
1.      Laporan Keuangan yang disesuaikan kembali
2.      Perbedaan klasifikasi rekening
3.      Perbedaan prinsip-prinsip akuntansi
4.      Perbedaan penanggalan Laporan Keuangan
5.      Perbandingan dengan data historis dan perbandingan dengan perusahaan lain
Sumber: